Kehidupan Sakinah dalam Perspektif Pendidikan Islam
DOI:
https://doi.org/10.46963/alliqo.v6i2.444Keywords:
Sakinah, Perspektif IslamAbstract
Rumusan masalah dalam penulisan jurnal ini adalah bagaimana kehidupan sakinah dalam perspektif Al-Qur’an, apa syarat-syarat menggapai kehidupan sakinah dan apa tanda-tanda seseorang mendapat (menggaapai) kehidupan sakinah. Sedangkan tujuan dalam penulisan ini adalah untuk mengetahui ketiga rumusan masalah di atas. Metodologi penulisan ini bersifat kualitatif dengan jenis penelitian pustaka, dengan menggunakan cara berpikir induktif dan deduktif. Sumber data menggunakan primer dan sekunder dengan content analysis. Hasil temuan dalam penulisan ini menjelaskan bahwa kehidupan sakinah dalam perspektif Al-Qur’an menurut surat at-taubah ayat 6 kita tidak boleh berbangga terhadap kuantitas yang kita miliki tanpa disertai kualitas, sedangkan surat at-taubah ayat 40 menjelaskan bahwa kita tidak boleh takut/gentar terhadap cekaman orang lain, walaupun kita harus berjuang yang sangat melelahkan, asalkan kita meyakini bahwa Allah SWT selalu bersama kita, maka kehidupan sakinah akan kita gapai. Syarat-syarat menggapai sakinah secara global ada dua yaitu, Pertama: Seseorang harus mengosongkan hatinya (kalbunya) dari segala sifat-sifat tercela (maksiat bathin), Kedua : Seseorang harus mengedepankan sifat-sifat kepujian/akhlak terpuji (ta’at bathin).Tanda bahwa seseorang telah mendapat sakinah adalah orang-orang yang berjalan di muka bumi dengan rendah hati, dan mengucapkan kata-kata yang mengandung keselamatan dan juga tanda bahwa seseorang telah mendapat sakinah adalah orang-orang yang bersedia mendahulukan kepentingan orang lain di atas kepentingan pribadinya, walaupun dia sendiri berada dalam kesulitan.
Downloads
References
Amatullah Amstrong, Sufi Terminology (Al-Qamus al-Sufi) : The Mystical Language of Islam, A,S. Noordeen, Malaysia, 1995
Ahmad Sunarto, Membersihkan Hati dari Akhlaq yang Tercela, (Penerbit : Pustaka Amani, 1996), cet. I
_____, Pembina Iman dan Akhlaq, (Surabaya : Penerbit Mutiara Ilmu,1987) hlm.25
Hasan Muarif Ambary at all (ed.), Ensiklopedi Islam, (Jakarta: Ichtiar Baru Van hoeve, 1999), Jilid IV,
M.K. Chizbulloh, Khutbah-Khutbah Pilihan, (Jakarta: Pustaka Amani, 1982)
Imam Jalaluddin Al-Mahalli & Jalaluddin As-Suyuti, Tafsir Jalalain, (Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2003)
Muhammad Farhad dkk, Membangun Moralitas Bangsa, (Surabaya :Penerbit Amalia, 2005) hlm. 102
Mahmud Yunus, Kamus Arab Indonesia, (Jakarta: Penerbit Hidakarya Agung, 1989)
M.Quraish Shihab, Secercah Cahaya Ilahi : Hidup Bersama Al-Qur’an,tt)
Muhammad Sarni, Ilmu Tasawwuf, (Banjarmasin: Murni,1973)
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Copyright on any article is retained by the author(s).
2. The author grants the journal, right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution shareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
3. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
5. The article and any associated published material is distributed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License